Latin Amerika bukan hanya dikenal karena makanan berbumbu tajam dan kaya rasa, tetapi juga memiliki ragam minuman dingin yang menyegarkan dan unik. Minuman-minuman ini mencerminkan kekayaan budaya, sejarah kolonial, dan pengaruh lokal yang berpadu harmonis dalam segelas kesegaran. Dari tepian jalanan Meksiko hingga pasar tradisional Peru, inilah minuman dingin khas Latin Amerika yang patut dicoba.
1. Agua Fresca (Meksiko)
Rasa yang paling populer meliputi jamaica (hibiscus), tamarindo (asam), dan horchata (beras dan kayu manis). Minuman ini biasanya dijual di pasar atau pinggir jalan, disajikan dingin dalam gelas besar.
2. Horchata (Meksiko & El Salvador)
Sedangkan di El Salvador, horchata terbuat dari biji morro yang dicampur dengan wijen, beras, dan rempah-rempah. Hasil akhirnya adalah minuman lembut, creamy, dan sangat khas dengan rasa kacang dan rempah.
3. Chicha Morada (Peru)
Chicha morada adalah minuman ungu gelap yang terbuat dari jagung ungu khas Peru, dimasak bersama kulit nanas, kayu manis, dan cengkeh, kemudian didinginkan dan diberi pemanis.
4. Tereré (Paraguay & Argentina)
Tereré merupakan versi dingin dari mate, minuman herbal tradisional. Minuman ini sangat digemari di Paraguay karena kemampuannya menyegarkan tubuh dalam iklim tropis.
5. Batido (Karibia & Kuba)
Batido adalah smoothie khas Karibia yang terbuat dari buah tropis seperti mangga, pepaya, atau pisang yang diblender dengan susu dan es. Rasanya manis dan lembut, cocok sebagai penutup makan siang atau pelepas dahaga sore hari. Di Kuba, batido sering dijadikan bagian dari sarapan atau dijual di kios jalanan.
6. Canelazo Dingin (Ekuador versi modern)
Canelazo aslinya merupakan minuman hangat dari kayu manis dan gula aren, namun dalam versi modern, banyak restoran di Ekuador menyajikannya dingin dengan tambahan lemon dan es, menjadikannya minuman manis-pedas yang tak biasa namun sangat nikmat.
7. Coco Loco (Karibia Kolombia & Venezuela)
Coco loco sangat terkenal di daerah pantai karena kesegarannya dan rasa tropis yang kuat. Di versi non-alkohol, coco loco tetap menyenangkan dan disukai anak-anak.
Penutup
Minuman dingin khas Latin Amerika bukan hanya pelepas dahaga, tapi juga simbol budaya yang sarat makna dan tradisi. Dari horchata yang berakar di Andalusia Spanyol hingga chicha morada yang berasal dari budaya Inca, tiap tegukan menghadirkan kisah yang panjang dan menarik. Jika Anda ingin menjelajahi dunia lewat rasa, cobalah membuat salah satu minuman ini di rumah.